Thursday, June 2, 2011

When the going gets tough, the tough get going.


Dalam dua hari berbeda di awal minggu ini penulis bertemu dengan dua orang yang memiliki determinasi. Yang satu adalah seorang eksekutif papan atas di salah satu grup perusahaan terkemuka di Indonesia, dan yang lainnya adalah seorang ibu luar biasa yang baru hari itu saya kenal dalam sebuah acara bincang-bincang tentang perencanaan masa depan remaja setelah lulus sekolah menengah dan memasuki perguruan tinggi.

Anak dari eksekutif tersebut beberapa bulan yang lalu terserang pneumonia akut dan ketika itu sudah hampir sebulan terbaring tidak sadarkan diri di rumah sakit . Team dokter di Amerika yang menangani bahkan mengatakan diperlukan mukjizat untuk dapat melewati krisis tersebut. Kenyataannya mukjizat dari Tuhan terjadi dan anaknya sadar dan sehat kembali. Bukan hanya itu, melainkan sang anak sekarang sedang meneruskan pendidikannya berkat dorongan dari eksekutif tersebut. Sedangkan ibu yang baru saya kenal tersebut menceritakan tentang anaknya yang ketika berusia 2 tahun terserang suatu penyakit dan team dokter sudah mengatakan perlu dioperasi namun sang ibu tidak menyerah dan dengan doanya ternyata sang anak bisa sembuh tanpa operasi. Anaknya tersebut juga beberapa kali jatuh sakit parah namun selalu mukjizat Tuhan terjadi. Dengan determinasi dan dedikasi seorang ibu, sang anak bahkan dapat meraih beberapa prestasi luar biasa. Dari pembicaraan penulis dengan keduanya, mereka memiliki kesamaan yaitu bahwa mereka adalah orang-orang yang tidak mudah menyerah dengan keadaan. Mereka memiliki determinasi yang tinggi dalam menghadapi semua persoalan dalam hidup mereka.

Kita semua tidak pernah akan dapat menduga kapan datangnya kesulitan dan hambatan. Tentunya kita semua berharap bahwa kita dapat terhindar dari kesulitan dan hambatan namun kita perlu menyadari bahwa dalam realita semua itu akan selalu ada.  Seringkali hambatan-hambatan membuat kita berpikir untuk menyerah pada keadaan atau  bahkan meninggalkan hasrat dan mimpi-mimpi kita. Akan ada orang-orang yang mengatakan kepada kita bahwa pengorbanan dalam hal uang maupun tenaga dan waktu yang harus diberikan tidak akan sebanding untuk mengatasi rasa frustasi dan kekecewaan untuk melewati hambatan-hambatan tersebut. Namun kenyataannya adalah bahwa orang-orang yang telah sukses adalah mereka yang memiliki determinasi dan terus berusaha mengatasi semua kesulitan dan hambatan yang menghadang jalan mereka.

Determinasi berawal dari hasrat untuk mencapai sesuatu dan/atau sikap tidak mudah menyerah dalam menghadapi kesulitan.  Determinasi akan memberikan kepada kita kemampuan untuk bertahan menghadapi situasi-situasi yang tidak menyenangkan atau bahkan membuat kita frustasi. Ingatlah bahwa failure is never final unless we quit.

Orang-orang yang telah mencapai kesuksesan memiliki determinasi dalam menyikapi kehidupan. Dan untuk mencapai kesuksesan organisasi, didiklah manusia-manusia di dalamnya sehingga memiliki determinasi yang sangat diperlukan untuk bukan saja meningkatkan kinerja organisasi melainkan juga memberikan mereka kesempatan untuk menjadi sukses di seluruh 6 aspek dalam kehidupan mereka.

No comments: