Semalam saya hadir dlm 2 acara, yang pertama
buka puasa bersama departemen legal sebuah perusahaan properti terkemuka dan
yang kedua ibadah penutupan peti dari kakak seorang entrepreneur perusahaan
distribusi bahan bangunan terkemuka.
Dalam acara buka puasa bersama hadir sekitar
100 orang. Teman yang mengadakan acara buka puasa menceritakan bahwa di
departemen mereka setiap hari Kamis memakai seragam batik dengan bahan dan
motif sama yg dikenakan oleh semua tingkat karyawan hingga direksi. Setiap hari
Rabu seusai jam kerja mereka mengadakan latihan tenis dimana semua karyawan
tanpa memandang tingkatan dapat ikut serta. Hal serupa sudah sejak lama
dilakukan oleh sebuah jaringan supermarket bahan bangunan terbesar di Indonesia.
Dalam acara kedua dihadiri oleh ratusan orang
sehingga 4 ruang yang dipergunakan tidak mampu menampung tamu yang datang
melayat. Setelah acara kebaktian saya bertemu dengan banyak kenalan yang hadir
serta para karyawan yang terlihat bicara dalam suasana akrab dan non formal.
Bahkan CEO dari perusahaan tersebut walaupun nampak lelah tetapi jauh dari
kesan formal sehari-hari dalam berbicara dengan tamu-tamu dan para karyawannya.
Bulan Ramadhan maupun beberapa hari perayaan
lain atau bahkan dalam suasana dukacita dapat menjadi waktu yang tepat untuk
menjalin silaturahmi yang lebih erat antara para karyawan maupun dengan mitra
bisnis sehingga dapat meningkatkan kualitas kerjasama yang menciptakan sinergi.
Ada kebersamaan dan merupakan wujud nyata dalam
upaya meningkatkan kerjasama team lewat hal-hal seperti seragam dan kegiatan
olahraga maupun dalam berbagai kegiatan pengabdian masyarakat dalam rangka CSR.
Adalah tanggung jawab kita para pemimpin
untuk menciptakan team yang bekerjasama dengan baik dan hal tersebut tidak
mesti menunggu saat pelatihan team building.
No comments:
Post a Comment