Monday, May 30, 2016

WHEN THE TIME COMES TO RETURN TO DUST



In the early hours of today a year ago, I have had a live or death situation in the Emergency Room of a hospital. The doctor in charge there thought that I had a stroke attack.

I felt the numbness at most of my body and I could not speak and breathe well. Even though my average heart pulse was down below 50 per minute and the blood pressure was sometimes well below 90/70 but I still in the waking state and I then asked for a pen and paper to write a message that I don't want to be on a life support equipment should my health condition get worsen

I had my lovely wife and three children around the hospital bed at that time so I looked thoroughly at them, one at a time.  Our first and second children have already grown up and settled to have their own steady professional career and growing business but we still have our third child who were still in grade 12 at that time. So the thought that she will still need some years to be ready on her own and the thought of to be died soon of course made me very sad but at that very difficult moment, I really surrender my life in God's will

I have then gone through some months of slow health recovery but thank and praise God that I had that months to slow down my previously very workaholic life-style. I still until now have some degree of a workaholic life-style but not as I was before.

Having experienced that situation myself and by looking at many other realities of some relatives, friends or other people that I know, whom had no serious illness and in fact taking care of their health very seriously by regularly working-out and eat only the so-called healthy foods but all a sudden passed away, I really believe that the length of our life time  is really not in our control and nothing we can do to extend it when the time comes to return to dust.

30 May 2016

Saturday, May 28, 2016

CURAH PENDAPAT



Curah pendapat atau lebih dikenal dengan istilah brainstorming merupakan metode yang ampuh untuk mendapatkan gagasan-gagasan kreatif.

Agar bisa mendapatkan hasil maksimal, kegiatan brainstorming mesti dilakukan dengan mengikuti beberapa prinsip dasar sebagai berikut:


  • Semua ide atau gagasan yang dilontarkan harus diterima untuk diperbincangkan kemudian, tanpa penilaian, kritik apalagi kecaman
  • Semua gagasan, bahkan yang paling “liar” pun, harus boleh dikemukakan, tanpa ada hambatan atau rasa risih
  • Tidak mengulang gagasan yang sudah pernah disampaikan namun boleh meneruskan dari gagasan yang telah muncul tersebut sehingga diskusi dapat berkembang 
  • Tumbuhkan partisipasi  karena dengan semakin banyak jumlah gagasan yang dilontarkan, akan semakin meningkatkan kualitas hasil akhir yang didapat dari diskusi dalam curah pendapat tersebut.

Wednesday, May 18, 2016

ANDA BISA




Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh para psikolog, kebanyakan orang jarang menggunakan lebih dari 15% dari potensi yang ada.

Dengan meningkatkan penggunaan potensi menjadi 25%, seseorang sesungguhnya sudah dapat menghasilkan peningkatan kinerja yang memuaskan dan akan menjadi sukses.  Hal tersebut disebabkan oleh penggunaan tambahan 10% dari 15% ke 25% sama artinya bahwa orang tersebut akan meningkatkan hasil yang bisa diraih sebesar 66%!

Namun ketika saya menyampaikan hal tersebut dalam banyak sesi pelatihan, ada banyak orang yang mengatakan bahwa hal tersebut terlihat hanya seperti perhitungan matematis di atas kertas karena dalam realitas kehidupan mereka hanya sebagai karyawan perusahaan. Sehingga kalaupun mereka bisa menyelesaikan pekerjaan mereka lebih cepat sehingga produktivitas mereka meningkat 66%, tidak akan ada atau sedikit sekali pengaruhnya pada perkembangan karir mereka. Bahkan ada juga yang menambahkan bahwa dengan bekerja lebih cepat, maka mereka bisa “terlihat” santai karena semua pekerjaan menjadi lebih cepat selesai dan yang akan bisa terjadi justeru adalah kesalahpahaman tentang diri mereka oleh pihak perusahaan.

Ternyata juga bukan hanya para karyawan yang mengatakan demikian, bahkan mereka yang menjalankan bisnis juga banyak yang mengatakan hal yang lebih kurang senada yaitu peningkatan 66% atau bahkan lebih akan sangat tergantung pada peningkatan omzet, bukan dengan meningkatkan penggunaan potensi diri atau potensi bisnis.  Sebab menurut mereka peningkatan kapasitas usaha tidak akan ada artinya kalau tidak bisa mendongkrak angka penjualan.

Ada batasan atau hambatan mental yang mereka ciptakan sendiri.  Tentu saja tidak akan ada orang lain yang akan mampu menghilangkan hambatan dalam pikiran yang diciptakan seseorang.  Hanya orang tersebut yang dapat menyingkirkan hambatan mental yang telah diciptakannya sendiri.

Mulailah dari sekarang untuk tidak ragu membangunkan raksasa yang tertidur  dalam diri Anda; untuk mempergunakan potensi yang belum terpakai, dan untuk menjadi yang terbaik semampu Anda.

Bahkan jika Anda sungguh-sungguh mempergunakan lebih banyak lagi dari bagian 75% yang tersisa, Anda akan sukses luar biasa.

Anda bisa jika Anda berpikir bahwa Anda bisa.

Tuesday, May 17, 2016

H A M B A T AN







Batu sekeras apapun tidak akan bertahan jika digempur terus menerus siang malam dari hari ke hari, minggu ke minggu, bulan ke bulan. 

Anda tentu tidak akan dapat melakukannya dengan tangan kosong. Pada zaman dahulu kala orang-orang mempergunakan jenis batu yang lebih keras namun kemudian manusia mampu menciptakan alat bantu palu berbahan besi untuk dapat melakukan hal tersebut dengan lebih mudah. 

Semakin besar ukuran batu yang akan Anda pecahkan, bukan hanya semakin banyak waktu yang diperlukan tetapi juga akan diperlukan palu kedua, palu ketiga dan seterusnya.

Demikian pula akan diperlukan waktu dan alat-alat bantu yang tepat ketika Anda perlu menghancurkan berbagai hambatan yang menghalangi upaya Anda untuk meraih kesuksesan.

Hampir tidak ada kesuksesan yang berarti dapat diraih tanpa adanya berbagai hambatan namun kesabaran, alat-alat bantu dan metode yang tepat akan mempermudah Anda mengatasi berbagai hambatan dan meraih kesuksesan tersebut.